KUBET – Tertawa saat Persija Digilas Semen Padang, Instagram Adam Alis Digeruduk Jakmania: Kacang Lupa Kulit!
- Istimewa
Jakarta, VIVA – Laga panas Persija Jakarta vs Semen Padang FC berakhir dengan hasil mengejutkan. Bermain di Stadion Pakansari, Bogor, Minggu, 27 April 2025, Macan Kemayoran dipaksa menyerah 0-2 oleh tim promosi asal Sumatera Barat tersebut.
Sejak awal pertandingan, Semen Padang tampil efektif. Mereka membuka skor di menit ke-19 melalui serangan cepat di sisi sayap. Firman Juliansyah melepaskan tembakan mendatar yang gagal diantisipasi kiper Persija, Carlos Eduardo.
Menjelang turun minum, Bruno Gomes menambah derita Persija. Umpan silang dari sisi kanan berhasil ia konversi menjadi gol melalui sontekan akurat, membawa Kabau Sirah unggul 2-0 di babak pertama.
Persija Vs Semen Padang
Photo :
- persija
Di paruh kedua, Persija berusaha mengejar ketertinggalan. Meski beberapa peluang tercipta, seperti tendangan keras Dony Tri dan voli Rizky Ridho, pertahanan kokoh Semen Padang serta penampilan impresif kiper Arthur Augusto da Silva membuat gawang mereka tetap perawan. Hingga peluit akhir berbunyi, skor 2-0 bertahan untuk kemenangan Semen Padang.
Namun, sorotan tak hanya tertuju pada hasil pertandingan. Aksi para pemain Persib Bandung terkait laga tersebut justru menyita perhatian warganet di media sosial.
Lewat siaran langsung di TikTok, Adam Alis, Rachmat Irianto, Edo Febriansah, dan Teja Paku Alam tampak menonton pertandingan Persija vs Semen Padang. Dalam cuplikan video yang diunggah akun Instagram @ngobrolduniabola, terlihat Adam Alis dan Rachmat Irianto mengarahkan kamera ke layar televisi, tepat ketika Persija tertinggal dua gol. Tak lama, keempatnya tertawa terbahak-bahak, seolah menikmati kekalahan rival mereka.
Tingkah laku tersebut memicu kemarahan Jakmania, suporter setia Persija. Berdasarkan pantauan VIVA pada kolom komentar unggahan terbaru Adam Alis di Instagram, tak sedikit warganet yang diduga Jakmania melontarkan kritik pedas pada pemain kelahiran Jakarta itu.
“Kacang lupa kulit. Kalau sudah menemukan yang baru, jangan lupakan asalmu. Semoga bisa lebih dewasa bang, lu lahir di Jakarta,” tulis salah seorang warganet.
“Sanksi sedang dalam perjalanan, Dam. Pantas aja Timnas nggak manggil, bad attitude wkwk,” tambah yang lain.
Gelandang Persib Bandung, Adam Alis (Dok 2024 Asian Football Confederation)
Photo :
- VIVA.co.id/Dede Idrus (Bandung)
“Baik buruknya, Jakarta tetap tanah kelahiranmu, yang harus dihormati. Kamu main di Bandung sekarang, tapi suatu saat bisa kembali ke Jakarta,” komentar warganet lainnya.
“Tingkahmu kebanyakan, Dam. Model pemain kayak gitu sih susah masuk Timnas,” sindir pengguna lain.
“Status religius tapi nggak ada rasa hormat ke tim lain. Percuma ibadah tapi masih nyinyir. Dunia berputar, bro,” tambah komentar lainnya.
Sebagai informasi, Adam Alis sendiri lahir di Jakarta pada 19 Desember 1993. Karier sepak bolanya Aaam Alis mulai terlihat usai ia membantu timnya menjuarai turnamen antar RT di wilayah Ciracas, Jakarta Timur.
Berdasarkan data transfermarkt, Adam Alis sempat memperkuat Persija youth pada 2010 silam. Setelah itu, ia memperkuat Persitangsel Tangerang Selatan, lalu Perserang Serang pada 2012, Martapura FC pada 2013, dan kembali ke Persija Jakarta di tahun 2015.