KUBET – Cristiano Ronaldo Tak Terima Pelatih Timnas Portugal Diserang Kritik

Portugal. VIVA – Kapten Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo memberi pembelaan kepada sang pelatih, Roberto Martinez yang saat ini diterpa gelombang kritik. Menurut pemain berjuluk CR7, kritik yang berdatangan itu tidaklah adil dan tidak sopan.

Ronaldo menyampaikan dukungan penuhnya terhadap sang juru taktik. Dia justru memuji semangat, komitmen, dan kepemimpinan Martinez sejak mengambil alih kursi kepelatihan Timnas Portugal.

Ronaldo secara terbuka mengecam kritik yang ditujukan kepada Martinez. Terlebih setelah sang pelatih sukses membawa Portugal melaju ke final UEFA Nations League.

“Jika seorang pelatih mencapai final, itu karena dia telah melakukan pekerjaan yang sangat baik,” kata Cristiano Ronaldo, dikutip dari O Jogo.

“Mempertanyakan seseorang yang memiliki rekor spektakuler untuk Portugal membuat saya bingung, tetapi saya mengerti,” imbuhnya.

Mantan pemain Real Madrid itu menganggap kritik yang terus berdatangan bahkan di tengah pencapaian positif Portugal justru menunjukkan kurangnya rasa hormat terhadap Martinez yang telah memberikan kontribusi nyata.

“Jika seorang pelatih masuk ke final dan dia dipertanyakan, bayangkan yang lain. Ada sedikit rasa kurang hormat dalam hal ini,” tutur Ronaldo

Membicarakan pelatih lain adalah hal yang kurang masuk akal, tetapi pelatih telah melakukan pekerjaan yang luar biasa.”

Ronaldo juga menyoroti upaya Martinez untuk menyatu dengan budaya Portugal. Sang pelatih berusaha untuk berbicara bahasa Portugis dan menyanyikan lagu kebangsaan dengan penuh semangat.

“Kami sangat senang dengan pekerjaan yang telah dilakukan pelatih, karena datang dengan kebangsaan yang berbeda, berbicara bahasa kami, menyanyikan lagu kebangsaan kami dengan penuh semangat yang saya lihat, itulah yang paling saya hargai,” ujarnya.

“Hasilnya sangat positif, terlepas dari apakah kami menang atau tidak. Akan selalu ada perdebatan, tetapi, bagi saya, itu sama sekali tidak masuk akal.”

Halaman Selanjutnya

Membicarakan pelatih lain adalah hal yang kurang masuk akal, tetapi pelatih telah melakukan pekerjaan yang luar biasa.”